Resensi /résénsi/ n menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku; ulasan buku:
Sedangkan kata "mengulas" v itu sendiri mempunyai arti memberkan penjelasan dan komentar; menafsirkan (penerangan lanjut, pendapat, dsb); mempelajari (menyelidiki) dan kata "ulasan" n mempunyai arti kupasan; tafsiran; komentar:
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Arti yang sama untuk istilah itu dalam bahasa Belanda dikenal dengan recensie, sedangkan dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah review. Tiga istilah itu mengacu pada hal yang sama, yakni mengulas buku.
Tindakan meresensi dapat berarti memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, membahas, atau mengkritik buku. Dengan pengertian yang cukup luas itu, maksud ditulisnya resensi buku tentu menginformasikan isi buku kepada masyarakat luas
Secara singkat, resensi ialah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.
Lebih detil lagi, tujuan resensi adalah:
Memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif (mendalam) tentang apa yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku.
Mengajak pembaca untuk memikirkan, merenungkan, dan mendiskusikan lebih jauh fenomena atau problema yang muncul dalam sebuah buku.
Memberikan pertimbangan kepada pembaca apakah buku itu pantas mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.
Setelah mengetahui definisi serta tujuan dari resensi yang dibuat oleh resentator, kira-kira unsur apa saja yang terkandung di dalam sebuah resensi?
Sedangkan kata "mengulas" v itu sendiri mempunyai arti memberkan penjelasan dan komentar; menafsirkan (penerangan lanjut, pendapat, dsb); mempelajari (menyelidiki) dan kata "ulasan" n mempunyai arti kupasan; tafsiran; komentar:
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Arti yang sama untuk istilah itu dalam bahasa Belanda dikenal dengan recensie, sedangkan dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah review. Tiga istilah itu mengacu pada hal yang sama, yakni mengulas buku.
Tindakan meresensi dapat berarti memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, membahas, atau mengkritik buku. Dengan pengertian yang cukup luas itu, maksud ditulisnya resensi buku tentu menginformasikan isi buku kepada masyarakat luas
Secara singkat, resensi ialah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.
Lebih detil lagi, tujuan resensi adalah:
Memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif (mendalam) tentang apa yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku.
Mengajak pembaca untuk memikirkan, merenungkan, dan mendiskusikan lebih jauh fenomena atau problema yang muncul dalam sebuah buku.
Memberikan pertimbangan kepada pembaca apakah buku itu pantas mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.
Setelah mengetahui definisi serta tujuan dari resensi yang dibuat oleh resentator, kira-kira unsur apa saja yang terkandung di dalam sebuah resensi?
LANGKAH-LANGKAH
MERESENSI SEBUAH KARYA :
•Mengamati suatu karya
•Membaca isi suatu karya
•Membuat ringkasan
•Memaparkan isi dan mutu suatu karya
Contoh Resensi :
Pantai dan Kehidupannya
Judul : Pantai dan Kehidupannya
Pengarang : Edy Karsono
Penerbit : PT. INDAHJAYA Adipratama
Tahun terbit : Cetakan I thn 1996 Cetakan V th 2003
Kota terbit : Bandung
Jumlah halaman : 64
Contoh resensi buku ini adalah sebagai berikut :
Edy
Karsono ialah pengarang dari buku berjudul Pantai dan Kehidupannya yang
mengungkapkan bahwa pantai itu manfaatnya bukan hanya sebagai tempat
berekreasi, banyak sekali manfaat-manfaat pantai yang sangat penting
bagi manusia. Contohnya saja dalam bidang ekonomi, pantai sangat
bermanfaat bagi penduduk sekitarnya untuk mencari nafkah sebagai
nelayan. Selain sebagai mata pencaharian, pantai juga banyak sekali
makhluk hidup yang hidup di sana yang memilki berbagai manfaat yang
beragam. Misalnya burung-burung laut yang bisa diambil telur dan
dagingnya. Siput, udang, lokan, tiram, dan remis untuk dimakan atau
dijual ke pasar. Anjing laut yang bisa dimanfaatkan dagingnya untuk
dimakandan bulunya untuk bahan pakaian orang-orang kaya di kota-kota
besar.
Buku ini juga bukan hanya sekedar menjelaskan
manfaat-manfaat pantaisaja, melainkan buku ini juga menjelaskan tentang
bagaimana sejarahnya pantai,apa saja bencana yang dapat terjadi di
pantai, mengapa pantai harus dijaga kelestariannya, dan juga
contoh-contoh negara yang menyalahgunakan pantai. Sehingga menyebabkan
pantai dan makhluk hidup di sekitarnya menjadi terganggu. Selain itu
pula, buku ini juga menceritakan berbagai macam hewan dan tumbuhan yang
hidup di pantai, mulai dari kebiasaannya, caranya hidup dan mencari
makan,caranya menghindari pemangsanya, dan lain-lain hal yang dapat
kalian pelajaridari buku ini.
Buku ini juga menjelaskan dalam
bentuk kalimat yang tidak terlalu rumit sehingga mudah dipahami oleh
pembacanya. Walaupun disajikan dalam kalimat simpel yang sederhana, buku
ini tidak menyajikan gambar-gambar berwarna melainkan hitam-putih saja
namun relevan dengan topik yang dibicarakan dan cukup memberi gambaran
informasi yang jelas. Itulah yang menyebabkan buku ini terasa sedikit
membosankan, namun sangat berguna bagi kita.
(+)
- Informatif, lengkap, dan logis
- Menggunakan kalimat yang sederhana sehingga memudahkan yang membacanya
- Terdapat gambar yang relevan
(-)
- Desainnya tidak menarik
- Gambar yang disajikan tidak berwarna
Referensi :
http://kumpulanilmu2.blogspot.com/2012/12/pengertian-resensi.html
http://cowocuco.blogspot.com/2013/01/langkah-langkah-meresensi.html
http://bestariabadi.blogspot.com/2013/04/contoh-resensi-buku-paling-lengkap.html